Minggu, 26 Mei 2013

Teratai Mustika Yang Cacat 012



Tersebar menjadi terfokus – Anjing Batu

Mengapa anjing sudi mengejar batu yang tak berguna?

Bila ada orang lain yang melewatimu dari samping, apakah anda akan melihatnya? Mengapa matamu harus mengikutinya? Mengapa anda tidak menfokuskan diri pada pekerjaan anda? Kita selalu mencari alasan bahwa ---- “Ini gara-gara orang lain yangbegini begitu, sehingga sampai mencelakai saya begini begitu........” Contohnya orang lain memperlihatkan wajah masam pada diri kita, memarahi kita, menjelek-jelekkan kita, mencelakai kita, sehingga menyebabkan perasaan kita jadi tak nyaman dan sebagainya.

Master Guang-qin mengucapkan satu kalimat “Anjing batu”, mengapa disebut anjing batu? Karena ketika orang lain melempar batu ke arah lain, maka si anjing langsung mengejar batu tersebut. Setelah mengejarnya seharian, ternyata yang diperoleh adalah batu yang tiada gunanya! Yang ada nafas terengah-engah, dan tenaga yang tersia-sia, mengapa anjing sudi mengejar batu yang tiada gunanya?

Mengapa manusia sudi mengejar hal yang tak berguna?

Sama halnya pula mengapa manusia sudi mengejar muka masam atau kata kasar yang dilempar oleh orang lain?  Mengejar dan memperhitungkan hal yang tiada gunanya?


Dikutip dari ceramah Master Dao-zheng :  “Teratai Mustika Yang Cacat”.